Kamis, 31 Juli 2014

Finally !

"Eh, besok free ga ?" - Gue

"Kenapa ?" - Dia

"Temenin aku cari kado dong" - Gue

"Ga bisa, besök aku berangkat" - Dia

"Kemana? kok ga bilang2?" - Gue

"Mendadak, baru dibeliin tiket tadi pagi" - Dia

"Hoo, okedeh. Statusnya buat aku? Kamu masih marah sama aku? Aku salah ya kalo jeles?" - Gue

"Nggak sih, tapi jelesnya gak ngotak aja, ga berdasarkan kenyataan" - Dia

"Ya ampun, aku kan cuma nanya aja. sorry" - Gue

"Nanya? Aku gabakal marah kalo kamu cuma nanya, tapi kamu malah nuduh. Kamu malah bilang 'sekamat pdkt ya', aku kan udah bilang semuanya temen, apalagi twitter kamu." - Dia

"Aku gatau kamu bertiga, waktu itu aku taunya berdua, maaf. Aku jeles, di twitter aku marah karena aku ga berani ngomong sama kamu, aku malu bilang aku cemburu" - Gue

"Ah sudahlah, semuanya bullshit" - Dia

"Gak, ga bullshit, aku ga ngomong bullshit, aku serius" - Gue

"Hak aku adalah punya aku, hak kamu adalah punya kamu dan aku ga ngelarang kamu mau ngapain aja, berteman dengan siapa aja, kamu harus nya bisa gitu juga" - Dia

"maaf, kita ga bisa baikan lagi? aku gamau kita begini, kalo ga ada 'kita' lagi , aku gamau kamu begini" - Gue

"Iya" - Dia

"Iya aja ?" - Gue

"Iya, buat sekarang kita temenan kaya biasa aja ya, ga usah ada perasaan, ntar malah begini lagi. kamu bisa kok dapetin yang lebih dari aku, yang lebih cakep dari aku, yang lebih pantes buat kamu" - Dia

"Okeh, gpp. soal perasaan aku bisa pendam sendiri aja, jangan suruh aku buat cari yang lain. Karena yang lain belum tentu bisa buat aku senyaman sama kamu." - Gue

"Iya deh, gpp. Tapi jangan berlebihan aja, aku gamau kamu sakit hati gara-gara aku terus" - Dia

"Iya, tapi kamu jangan cuek lagi ya?" - Gue

"Kalo aku ga cuek kamu nya kaya kemarin lagi" - Dia

"Ga kok, aku tepat janji kok orang nya. aku janji ga kaya kemarin lagi" - Gue

"Iya, tidur gih, jangan nangis terus, istirahatin itu matanya, besok mau jogging kan?" - Dia

"Ih, rese. kok tau sih nangis. asem deh" - Gue

"Iya tau lah, aku tau gimana rasanya, udahlah tidur gih, aku juga mau tidur" - Dia

"Okedehhh, aku tidur sekarang ya?" - Gue

"Iya, goodnight ya" - Dia

"okee, sleepwell" - Gue

"Ia, besök aja baru bbm ya" - Dia

Akhirnya, akhirnya kita baikan. Walaupun harus nangis-nangisan, harus bersedih. Tapi lebih baik kita berantem hebat dan akhirnya baikan daripada kita diem-dieman dan akhirnya berpisah. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar